Tuesday, June 30, 2009

Multaqo Di Kota Tulungagung

Pas tanggal 27- 28 Juni 2009
sekolah kami jadi tuan rumah untuk acara silaturahmi para dai seluruh Jawa Timur.
Baru pertama kali ini Tulungagung dijadikan tempat untuk event tersebut.
Di event ini saya dapat amanah membantu penyediaan konsumsi bagi peserta. Wooh ternyata luaar biasa tenaga yang harus saya kerahkan. Dari Pra acara, saya membantu mencarikan dana untuk panitia . Beserta teman - teman saya bagi - bagi tugas dalam pencarian dana tersebut. Karena posisi saya, ada di SD saya memfokuskan walisantri SD untuk peduli menyumbang baik berupa donasi uang, snack , dan air mineral.
Untuk Tk , saya bekerja sama dengan Ustadzah Sri dan Ustadzah Sholehah mencari para walisantri untuk menjadi donatur baik berupa uang atau buah. demikian juga di Play Group, Ustadzah Endah dan Ustadzah Nurhayati mencari donatur baik berupa uang atau buah. Alhamdulillah , atas ijin Allah, para walisantri Al Azhaar begitu antusias untuk membantu acara ini.Partisipasi mereka luar biasa. Semoga amal mereka diterima oleh Allah SWT dengan imbalan yang luar bisa pula .
Siang hari, 26 Juni, 2009
selesai saya bagi raport kelas I, semua panitia berkumpul untuk memastikan seluruh kegiatan sudah siap untuk menyambut tamu agung dari berbagai daerah. Mulai dari sie penyambutan tamu, sie akomodasi, sie perlengkapan, sie acara, sie dekorasi sampai sie konsumsi.
Semua berjalan lancar di acara tersebut.
Saat rapat berlangsung, saya ijin untuk keluar membeli semua kebutuhan konsumsi terutama snack, kotak snack,, gelas plastik untuk minum.
Pukul, 17:00, saya tiba di sekolah,
teman - teman sudah pulang tinggal beberapa Ustadz - ustadz yang sedang mempersiapkan tempat tidur para peserta multaqo di tiap kelas.
Oh yah, saya belum menginformasikan tentang peminjaman kasur , bantal, kipas angin , karpet dan mobil, pada walisantri untuk acara ini.
Perlu diketahui kami tidak hanya melibatkan walisantri Al Azhaar dalam pencarian dana tapi kami juga melibatkan walisantri dalam peminjaman barang yang seperti saya cantumkan di atas. Luar biasa bukan keterlibatan walisantri Al AZhaar.
Kami hanya mampu bisa mengucapkan jazakulullah khairon katsiran atas semua bantuan beliau beliau ini.
Jam menujukkan pukul 17: 15.
Suamiku kuingatkan untuk menjemput sikecil yang masih di TBB. Mungkin sama - sama sibuknya kami sampai belum sempat menjemput si kecil. Semoga bu Is memaklumi kondisi kami berdua dan amal beliau semoga Allah memberi keberkahan tersendiri bagi keluarga Bu Is.
Pukul, 17 : 30
saya sempatkan membantu sie perlengkapan menata karpet, kasur untuk tempat istirahat para tamu.
Magrib mulai tiba,
saya bersama kedua anakku Qowiim dan Haris kuajak pulang ke rumah untuk mandi dan makan malam. Kudengar sepeda motor suamiku tiba di depan rumah, aku sambut si kecil dan kupeluk dia erat erat sebagai rasa kangen seharian aku tinggal untuk mengurusi acara besar esok harinya.
Ketika kuusap kepalanya sepertinya dia agak panas badannya. Aku tanyakan pada suamiku kenapa kok si kecil Abid namanya agak demam. Info yang kudapat dari suamiku, memenag benar , tadi siang Abid agak rewel di TBB, dia sempat muntah - muntah dan tidak mau makan.
Agak was - was juga jika sikecil sakit, karena hampir separo urusan utama ada pada saya di acara besok. Jika anakku sakit siapa yang akan menggantikan posisi saya ini.
Segera aku ambilkan minyak kayu putih dan kuoleskan keseluruh badannya, aku ambilkan air larutan penyegar cap kaki tiga sabagai minumannya. Bersama ketiga anakku, mereka aku suapi dan kubujuk si kecil agar mau makan biar cepat sembuh, aku berharap Abid tidak apa - apa, mungkin dia kurang cairan aja. Aku suruh Abid untuk minum sebanyak banyaknya agar badannya segar kembali jika kalau hanya demam biasa.
Aku ajak ketiga putraku untuk tidur setelah makan. Aku terus oleskan lagi minyak kebadannya si kecil. Aku cuma bisa berdoa pada Allah SWT, semoga diijinkan anakku sembuh. Sehingga aku besok bisa konsentrasi pada acara hari " H " yang tinggal menghitung detik - detik acara akan berlangsung.
Pukul 19 :00
Anakku tidur semua, kupegang kepala Abid agak panas . Karena mereka tidurnya pulas, kupergi ke sekolah sebentar untuk koordinasi dengan P Rahmat untuk penyedian air minum dan snack tamu khusus, beserta mencari Ustadzah Nining untuk membuatkan Es buah bagi minumannya Para tamu VIP.
Alhamduliilah ku bertemu Bu Nining sedang di SD untuk mengantarkan pesanan rempeyek .
Aku utarakan keperluan tentang es buah. Alhamdulillah, beliau bisa membuatkannya.
Aku mau pulang segera, karna aku takut nanti anak- anakku bangun. Tiba - tiba aku dengar ada orang yang memangilku, kutengok ternyata Ustadz Anang beserta Ustadz Maksum dan Pak Yoga walisantri SD.
P. Yoga mengutarakan kedatangan ke SD malam malam ternyata beliau utusan P. Heru Bupati untuk mengecek semua menu makanan, buah, snack dan minuman apa saja yang nanti akan dihidangkan pada para peserta besok harinya. Beliau ingin memastikan semua dalam kondisi benar - benar terkontrol.
Aku beri informasi secukupkan bagaiamana kami panitia sungguh - sungguh bekerja dengan sekuat tenaga dalam menyambut tamu agung ini.
Jam 21:00 aku pulang ,
Aku buka kamar tidur sikecil ternyata kedua anakku sudah tidak ada di rumah kecuali kakaknya yang kelihatan tidur pulas. Pikirannku langsung ke rumah tetanggaku P. Aziz.
Segera aku ke sana untuk memastikan saja.
dugaanku benar, dua anakku nangis ketika kupanggil namanya saat di P. Aziz. Alhamdulillah .




Yang lebih seru lagi saat hari "H " tiba.

No comments: